Pindah Fakultas Itu Bukan Dosa

Pukul 18.37. Iseng saya membuka website snmptn.ac.id. Pengumuman seharusnya muncul pukul 00.00, tapi yah siapa tahu seperti tahun lalu, pukul 18.00 sudah ada pengumuman. Ternyata eh ternyata, beneran sudah ada! Berkedip-kedip tulisan “Pengumuman SNMPTN 2009” di sana. Deg-degan saya mengkliknya. Bapak dan Ibu yang sedang nonton tv di depan tak saya panggil karena takut mereka kecewa seandainya saya tidak diterima. Lama menunggu page masih loading. Kok ditunggu-tunggu lagi masih tetep loading ya. Kemudian saya ingat bahwa website undip juga mengumumkan hasilnya. Saya pilih membuka undip karena lupa alamat website snmptn uns. hahahaa… Setelah terbuka dan memasukkan nomor, meyakinkan diri bahwa yang saya baca di layar itu benar, barulah saya memanggil orang tua saya ke depan komputer.

Hmmm, ternyata begini rasanya diterima di pilihan pertama SNMPTN alias Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri. Langsung membuat tangan lemas selama kurang lebih 10 menit, sampai memegang hape saja tak bisa. hahahaa… Kemarin, hari Jumat 31 Juli 2009, diumumkan bahwa saya, Anisa Febrina Damastuti, diterima di Prodi Pend. Dokter Fakultas Kedokteran Univ. Sebelas Maret Surakarta. Subhanallah… Alhamdulillah kami panjatkan sekeluarga. Akhirnya bisa juga euy.

Selama setahun belakangan ini, saya sudah menjadi mahasiswi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, jurusan Ilmu Komunikasi UNS. Setahun yang menyenangkan karena saya menikmatinya. Semua terasa cocok dan berjalan dengan lancar disana. Teman2, mata kuliah, kegiatan, semua terasa begitu pas. Sampai pada akhirnya saya berpikir untuk kembali belajar dan mengulangi perjuangan untuk meraih cita-cita lawas. Sebenarnya agak berat juga meninggalkan mereka. Teman2, kampus, sekre tercinta, tapi mau bagaimana lagi. Babhe saya sempat menawari untuk mengambil kuliah dobel, Komunikasi dan Kedokteran sekaligus, tapi apa saya mampu? Dua-duanya kuliah yang menyita waktu. Daripada saya keteteran dan menghancurkan keduanya, lebih baik konsentrasi pada satu bidang saja. Banyak yang memberi selamat, dan di antaranya banyak juga yang sedih karena kami tidak bisa bertemu setiap hari lagi *ahh, saya memang ngangenin 😀 * Banyak juga yang bilang kalau saya menyia-nyiakan jurusan saya sekarang. Ada juga yang penginnya saya tidak diterima di kedokteran. Tapi mau bagaimana lagi. Ini cita-cita saya. Dengan menjadi dokter saya bisa membanggakan orang-orang terdekat, membuktikan diri bahwa saya mampu, bisa menolong banyak orang, dan keinginan saya membuka praktek murah bisa tercapai. Dulu saya pernah menulis bahwa semua orang apabila bekerja dengan nurani, maka ia akan bisa berguna bagi banyak orang. Sekarang, meski pindah fakultas, bekerja dengan nurani dan berguna bagi banyak orang akan tetap menjadi patokan saya. Semoga keputusan saya ini akan menjadi berkah dan diridhoi oleh Allah. Amin…

Jadi, siapa yang nantinya mau saya periksa untuk percobaan? 😀

51 Tanggapan to “Pindah Fakultas Itu Bukan Dosa”

  1. Selamat… selamat… semoga tercita capai-capaimu…
    Pilih yang terbaik, InsyaAllah menghasilkan yang terbaik…

  2. Congrats mba senang bacanya 😀

  3. selamat
    berani mengambil keputusan

  4. selamat ya… ikut seneng… semoga menjadi awal yang baik

  5. alhamdulillah. selamat ya.semoga berkah ilmunya. amin

  6. semoga keputusannya tepat bangets, dan tidak menjadi sebuah akar penyesalan di kemudian hari (worship)

    mau dong diobatin bu dokter (LOL)

  7. selamat-selamat…..
    wah nek dadi kelinci percobaan ogah deh mbak
    mengko kowe salah ngejus maneh 😀
    he he he

  8. Sip deh, selamat yak
    *nunggu sukuran

  9. syukurane jare ning HIK Wandi cedhak PMI Solo… kapan ki???

  10. Saya mau dong diperiksa…. (walaupun untuk percobaan saja) hehehe…

  11. ouuuuuuuwwwwwwwwwwwwwwww….

  12. Selamat ya….
    ati2 lho mbak nek dolanan suntikan…

  13. mantaf deh.. semoga selamat sampai tujuan *lha mau kemana mbak* :mrgreen: pokoknya jangan menyerah, beri contoh kepada mereke kalau yang ente lakuin adalah bener . MERDEKA….!!!!

  14. selamat buat anisa febrina !
    semoga mantab dengan pilihannya !
    “apa artinya memiliki seluruh dunia bila kamu kehilangan jiwamu ”
    terus dalam kenginan membantu orang lain.

    salam.

  15. selamat ya sha, moga sukses…
    *nungguMakanMakanWedanganPMI*

  16. semoga sukses selalu. semoga keputusan yang diambil tepat dan membawa manfaat yang sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat.
    jadi inget 15 tahun yang lalu diriku tidak lolos umptn

  17. andika kom Says:

    Jos tenan.. JK lolos, FK lolos.ckckck. Good luck wae.

  18. selamat yo sha…
    kemaren ketemu kamu sehari sebelum pengumuman, jadi blum isa nagih makan2…

  19. selamat ya sha…..
    hehehe

  20. Andai aja, aku bisa pindah.. 😀
    sudah terlanjur jadi orang yg dituakan.
    Mau pindah, wegah. Gur kurang sak itik thok.

  21. Wah selamat yach.. semoga segala keinginannya tercapai.

  22. Selamat ya mba… turut seneng juga nih ndengernya… ditunggu syukurannya… 🙂

  23. gadis jeruk Says:

    wahh.. selamat yaa mbak calon dokter..
    semoga cepat lulus dan menjadi bu dokter yang budiman..
    hehe

  24. selamat..semoga sukses selalu

  25. selamat…eh durong telat to ….

  26. tul, pilih prioritas dan fokus…

    saya ndaptar diperiksa juga ya?

  27. selamat…
    semoga cepet menjadi bu dokter

  28. selamat ya… 🙂

    kapan nie accan bisa kayak sasa…. 😀

  29. fauzansigma Says:

    lupa, blm ngasih km selamat Nis… Bu Dokter Nisa… semoga suatu saat nanti, dirimu berada dalam relung pengabdian demi bangsa ini…

  30. dah lama tak berkunjung bukan berarti blue melupakanmu sahabat.hehehe
    what! pindah jurusan………semoga sukses ya sahabat
    salam hangat selalu

  31. selamat ya nis.
    telambat juga bukan dosa kan..?? ;p

  32. Nduk, tak kasih award, ambil ndiri di blogku yach..

  33. kisah yg mengharukan…

  34. Amien moga, semua keinginan km terkabulkan yak 😀 wadoh tapi kalo periksa untuk percobaan, pikir2 duku yak 😛

  35. Setubuh… Eh Setuju….
    Saya sih maunya Psyche tapi malah nyasar….

  36. pa cabar SHA?
    salam hangat selalu

  37. jadi inget ponakan yang juga pindah fakultas…
    dari sastra Perancis ke Komunikasi…

  38. Assalamu ‘alaykum Wr. Wb

    Apa kabar sahabat? 😀
    Hmmm…nice blog.
    salam kenal dan salam blogger… semoga kita bisa bersilaturrahmi. Saya ucapkan selamat menunaikan ibadah puasa. semoga amal ibadah kita diterima oleh Alloh, amin. Semangat yuk…!!!

  39. Hebat-hebat, baru kaliini nemuin blog dengan konten unik, kreatif dan inspirastip. Salute!!!!

  40. Horeeee !
    Tambah satu lagi bloger yang nyambi jadi dokter.
    Nanti bakalan ada halaman khusus buat arena konsultasi kesehatan.
    Sudah gratis eh dapat kacang ijo lagi eh award dink.

  41. selamat, nisa. jangan lupa, walo kau pindah fakultas, kau harus tetap nulis. kalo saya mah lebih pilih fisip ketimbang kedokteran–lha wong wis lulus. ha3.

  42. miss u nin SHA
    pa cabar
    semangat ngeblog lagi yuk
    salam hangat selalu

  43. mba angkatan berapa?

  44. Dari sinilah saya selalu mencari informasi dari beberapa teman dan sahabat saya untuk memberikan masukan serta arahah agar aku bisa kuliah di fakultas kedokteran. Akhirnya saya diberikan Salah satu teman dari teman saya memberikan Saya NOMOR HP untuk saya Hubungi, hingga saya langsung menghubungi No HP tersebut, aku menelepon No HP itu sebanyak 2 kali baru bisa terjawab, akhirnya saya berbicara dan menyampaikan keluhan saya selama ini.

    Dia merespon pembicaraan saya dan saya diberi petunjuk Untuk mengikuti 1 kali tes lagi, tapi bukan melalui jalur SNMPTN dan alur kerjasama. Penyampainyannya begini kalau memang adik mau saya bantu dengan janji kelulusan, maka saya akan bantu, tapi dengan 1 catatan adik harus menuruti apa yang akan nantinya saya arahkan, DAN SAYA JAWAB IYA SAYA SIAP, akhirnya dia menyuruh saya UNTUK MENGIKUTI JALUR NONSUBSIDI. Dan Saya jawab bukankah melalui jalur itu harus membayar terlalu banyak, katanya YA benar yang adik bilang, bahkan bisa sampai membayar ratusan juta. Tetapi adik tidak usah khawatir, saya bisa meluluskan adik dengan pembayaran hanya sebesar Rp. 20.000.000, saya menjawab bukankah biaya itu sangat sedikit, untuk jalur nonsubsidi, Ya adik memang benar apa yang adik bilang,

    Dan saya jawab kalau biaya segitu pastinya saya sangat mau. Singkat cerita, hingga akhirnya berkat dia saya dinyatakan LULUS fakultas kedokteran UI yang saya idamkan. Dan itu menjadi rasa syukur yang amat mendalam bagi saya.

    Dan darisinilah saya mengetahui kalau orang yang membantu saya hingga LULUS, adalah PEJABAT DIKTI DARI PUSAT, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Ditjen Pendidikan Tinggi yang membidangi bagian kemahasiswaan.

    Dia Adalah Kepala Subdirektorat Kemahasiswaan.

    Bpk Dr. Widyo Winarso
    Ini No Hp-nya 0857-5619-0157.

    Anda mau seperti saya yang bisa kuliah di fakultas kedokteran, langsung saja m’hubungi No hp Bpk Dr. Widyo Winarso, Semoga beliau bisa membantu kelulusan anda seperti beliau meluluskan saya dengan hanya mengeluarkan biaya sebesar 20 juta saja.

    Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan ke Pencerah Batalkan balasan